Sikapi Serangan Hama Padi, Camat Arjosari Turun Lapangan.

oleh
oleh

PACITAN, Meskipun kejadian musibah bagi petani sudah berlalu namun Camat Arjosari mengajak para yang berkepentingan turun lapangan. Barangkali saja kejadian bisa terulang kembali walaupun kemungkinan di daerah lain.

Menurut pantauan Tri Siswanto senior Banser sejak kemarin, dari awal kejadian serangan pohon dan padi sangat mengherankan karena mulai buah, pohon ataupun buah menjadi kosong ludes semalam tinggal sisa jerami kering yang harus segera dibakar.

banner 120x600

Dirinya berharap, jangan sampai terulang kembali serangan hama khususnya wereng coklat, setelah ada tindak lanjut dari pihak terkait , kemudian. Saya sepakat menanggapi Gus Din yang berbagi pengalaman, memang benar adanya selain usaha juga berdo’a kepada Allah Swt.

Sementara Didik Darmawan, S.STP Camat Arjosari saat dikonfirmasi Gajah Mada News Sabtu, 20/04/2024 STP menjelaskan,

“Kami bersama Dinas Pertanian memantau di wilayah Kec.Arjosari, dan yang paling parah adalah desa Jatimalang. Selanjutnya kita berikan bantuan benih yang tahan hama bersama dinas pertanian.” katanya.

“Selanjutnya dilakukan gerakan pengendalian oleh PPOPT dan juga didistribusikan pestisida,
dilakukan warning atau peringatan di awal februari bahwa petani harus melakukan tindakan pencegahan”

“Kejadian ini cenderung karena terjadinya hujan malam hari di beberapa hari terakhir yang memacu pertumbuhan wereng, untuk menjaga agar tak mempengaruhi tanam berikutnya segera ada pembakaran dilokasi tersebut.” pungkasnya. (Mujahid)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.